Nama Bayi Perempuan Islami Dari Al-Quran Yang Penuh Makna

Nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an adalah nama-nama yang memiliki makna atau doa yang baik sesuai dengan ajaran Islam. Pemilihan nama bayi yang baik sangat penting karena nama tersebut akan dibawa oleh anak seumur hidupnya dan dapat mempengaruhi karakter dan kepribadiannya.

Dalam kitab Al-Qur'an terdapat banyak nama-nama yang baik dan indah yang dapat dijadikan inspirasi untuk menamai bayi perempuan. Nama-nama tersebut memiliki makna yang mendalam, seperti nama Fatimah yang berarti putri Rasulullah SAW, atau nama Maryam yang berarti hamba Allah yang taat.

Selain memiliki makna yang baik, nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an juga memiliki nilai historis dan budaya. Nama-nama tersebut telah digunakan selama berabad-abad oleh umat Islam di seluruh dunia, dan banyak dari nama-nama tersebut telah menjadi nama yang populer dan disukai.

nama bayi perempuan dalam kitab al quran

Pemilihan nama bayi perempuan dalam kitab suci Al-Qur'an sangat penting bagi umat Islam karena nama tersebut akan dibawa oleh anak seumur hidupnya dan dapat mempengaruhi karakter dan kepribadiannya. Nama-nama dalam Al-Qur'an memiliki makna dan nilai historis yang mendalam, serta menjadi inspirasi bagi banyak orang tua muslim di seluruh dunia.

Makna yang baik: Nama-nama dalam Al-Qur'an memiliki makna yang positif dan sesuai dengan ajaran Islam, seperti Fatimah (putri Rasulullah SAW) dan Maryam (hamba Allah yang taat).
Nilai historis: Nama-nama dalam Al-Qur'an telah digunakan selama berabad-abad oleh umat Islam, sehingga memiliki nilai historis dan budaya yang kuat.
Sumber inspirasi: Al-Qur'an menjadi sumber inspirasi bagi banyak orang tua muslim dalam memilih nama bayi perempuan, karena nama-nama tersebut dianggap berkah dan membawa kebaikan.
Identitas Islam: Memberi nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an merupakan salah satu cara untuk menunjukkan identitas Islam dan kecintaan kepada ajaran Islam.
Doa dan harapan: Nama-nama dalam Al-Qur'an seringkali mengandung doa dan harapan orang tua untuk anaknya, seperti Aisyah (yang hidup) dan Khadijah (yang mulia).
Karakter yang baik: Diharapkan nama-nama dalam Al-Qur'an dapat membentuk karakter dan kepribadian anak yang baik sesuai dengan makna namanya.
Memperkuat ikatan keluarga: Memberi nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an dapat memperkuat ikatan keluarga, karena nama tersebut menjadi pengingat akan ajaran Islam dan nilai-nilai luhur yang dianut oleh keluarga.
Tradisi dan budaya: Pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an juga merupakan bagian dari tradisi dan budaya umat Islam di seluruh dunia.

Dengan mempertimbangkan aspek-aspek tersebut, orang tua muslim dapat memilih nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an yang sesuai dengan harapan dan doa mereka untuk anaknya. Nama tersebut akan menjadi identitas, doa, dan harapan yang akan dibawa oleh anak seumur hidupnya.

Makna yang baik

Pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an sangat memperhatikan makna yang terkandung dalam nama tersebut. Nama-nama dalam Al-Qur'an memiliki makna yang positif dan sesuai dengan ajaran Islam, sehingga diharapkan dapat membawa kebaikan dan keberkahan bagi pemiliknya.

Makna religius: Nama-nama dalam Al-Qur'an banyak mengandung makna religius, seperti Fatimah (putri Rasulullah SAW), Maryam (hamba Allah yang taat), dan Khadijah (yang mulia). Makna-makna ini diharapkan dapat menanamkan nilai-nilai Islam dalam diri anak sejak dini.
Makna karakter: Nama-nama dalam Al-Qur'an juga memiliki makna yang menggambarkan karakter positif, seperti Aisyah (yang hidup), Safiyah (yang suci), dan Zuhrah (yang berseri-seri). Makna-makna ini diharapkan dapat menjadi doa dan harapan orang tua agar anaknya memiliki karakter yang baik.
Makna harapan: Nama-nama dalam Al-Qur'an juga mengandung harapan dan doa orang tua untuk anaknya, seperti Rahmah (kasih sayang), Barakah (keberkahan), dan Husna (yang baik). Makna-makna ini diharapkan dapat membawa kebaikan dan kebahagiaan bagi pemiliknya.
Makna sejarah: Beberapa nama dalam Al-Qur'an memiliki makna sejarah, seperti Khadijah (nama istri pertama Rasulullah SAW) dan Aisyah (nama istri Rasulullah SAW yang terkenal dengan kecerdasannya). Makna-makna ini dapat menjadi pengingat akan sejarah Islam dan tokoh-tokoh penting dalam agama Islam.

Dengan memperhatikan makna yang baik dalam memilih nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an, orang tua berharap dapat memberikan identitas, doa, dan harapan terbaik untuk anaknya. Nama tersebut akan menjadi pengingat akan ajaran Islam dan nilai-nilai luhur yang diharapkan dapat menjadi bekal bagi anak dalam menjalani hidupnya.

Nilai historis

Nilai historis nama-nama dalam Al-Qur'an menjadikannya komponen penting dalam "nama bayi perempuan dalam kitab al-Qur'an". Pemberian nama bayi perempuan dengan nama-nama yang memiliki nilai historis ini merupakan salah satu cara untuk melestarikan dan menghormati tradisi serta budaya Islam.

Penggunaan nama-nama dalam Al-Qur'an selama berabad-abad telah menciptakan ikatan kuat antara nama-nama tersebut dengan ajaran dan nilai-nilai Islam. Nama-nama seperti Fatimah, Maryam, dan Khadijah telah menjadi simbol kesalehan, ketaatan, dan kemuliaan dalam Islam. Dengan memberikan nama-nama ini kepada bayi perempuan, orang tua berharap dapat menanamkan nilai-nilai tersebut dalam diri anak mereka.

Selain itu, nilai historis nama-nama dalam Al-Qur'an juga memperkuat identitas Islam anak. Nama tersebut menjadi pengingat akan sejarah dan budaya Islam, serta menghubungkan anak dengan generasi sebelumnya. Hal ini dapat membantu anak untuk merasa memiliki dan bangga dengan identitas Islamnya.

Dalam konteks yang lebih luas, pelestarian nama-nama dalam Al-Qur'an berkontribusi pada pelestarian warisan budaya Islam. Nama-nama ini merupakan bagian dari khazanah budaya Islam yang telah diwariskan dari generasi ke generasi. Dengan terus menggunakan nama-nama ini, umat Islam dapat memastikan bahwa warisan budaya mereka tetap hidup dan dapat diwariskan kepada generasi mendatang.

Sumber inspirasi

Al-Qur'an sebagai kitab suci umat Islam tidak hanya berisi ajaran dan nilai-nilai agama, tetapi juga menjadi sumber inspirasi dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk dalam hal pemberian nama bayi. Nama-nama dalam Al-Qur'an dianggap membawa berkah dan kebaikan, sehingga banyak orang tua muslim yang menggunakannya sebagai inspirasi dalam memilih nama bayi perempuan mereka.

Makna yang baik: Nama-nama dalam Al-Qur'an memiliki makna yang positif dan sesuai dengan ajaran Islam, seperti Fatimah (putri Rasulullah SAW) dan Maryam (hamba Allah yang taat). Makna-makna baik ini diharapkan dapat membawa kebaikan dan keberkahan bagi pemiliknya, sehingga menjadi doa dan harapan orang tua untuk anaknya.
Nilai historis: Nama-nama dalam Al-Qur'an memiliki nilai historis yang kuat, karena telah digunakan selama berabad-abad oleh umat Islam. Nama-nama seperti Khadijah (istri pertama Rasulullah SAW) dan Aisyah (istri Rasulullah SAW yang dikenal dengan kecerdasannya) menjadi simbol kesalehan dan ketaatan dalam Islam. Dengan memberikan nama-nama ini kepada bayi perempuan, orang tua berharap dapat menanamkan nilai-nilai tersebut dalam diri anak mereka.
Identitas Islam: Pemberian nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an merupakan salah satu cara untuk menunjukkan identitas Islam anak. Nama tersebut menjadi pengingat akan ajaran dan nilai-nilai Islam, serta menghubungkan anak dengan generasi sebelumnya. Hal ini dapat membantu anak untuk merasa memiliki dan bangga dengan identitas Islamnya.
Tradisi dan budaya: Pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an juga merupakan bagian dari tradisi dan budaya umat Islam di seluruh dunia. Nama-nama tersebut telah diwariskan dari generasi ke generasi, sehingga menjadi bagian dari khazanah budaya Islam. Dengan terus menggunakan nama-nama ini, umat Islam dapat memastikan bahwa warisan budaya mereka tetap hidup dan dapat diwariskan kepada generasi mendatang.

Dengan demikian, Al-Qur'an menjadi sumber inspirasi yang kaya dalam pemberian nama bayi perempuan bagi umat Islam. Nama-nama dalam Al-Qur'an membawa makna baik, nilai historis, identitas Islam, dan tradisi budaya, sehingga diharapkan dapat membawa berkah dan kebaikan bagi pemiliknya.

Identitas Islam

Pemberian nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an memiliki kaitan yang erat dengan identitas Islam. Nama yang diberikan tidak hanya sekedar identitas pribadi, tetapi juga mencerminkan identitas agama dan budaya. Dengan memberikan nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an, orang tua menunjukkan bahwa mereka adalah bagian dari komunitas Islam dan bangga dengan identitas tersebut.

Selain itu, pemberian nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an merupakan bentuk kecintaan kepada ajaran Islam. Nama-nama tersebut membawa makna dan nilai-nilai Islam yang diharapkan dapat menjadi pedoman hidup bagi pemiliknya. Orang tua berharap bahwa dengan memberikan nama yang berasal dari Al-Qur'an, anak mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang berakhlak mulia dan sesuai dengan ajaran agama.

Dalam praktiknya, pemberian nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an banyak dilakukan oleh umat Islam di seluruh dunia. Hal ini menunjukkan bahwa identitas Islam dan kecintaan kepada ajaran Islam menjadi pertimbangan penting dalam memilih nama untuk anak perempuan. Beberapa contoh nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an yang populer digunakan antara lain Fatimah, Maryam, Khadijah, dan Aisyah.

Dengan memahami hubungan antara identitas Islam dan pemberian nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an, masyarakat dapat menghargai dan menghormati tradisi dan budaya Islam. Pemberian nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an tidak hanya sekedar memberikan identitas, tetapi juga menunjukkan identitas agama dan budaya serta mencerminkan kecintaan kepada ajaran Islam.

Doa dan harapan

Pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an tidak lepas dari doa dan harapan orang tua untuk anaknya. Nama-nama yang dipilih seringkali mengandung makna dan harapan tertentu yang ingin disampaikan oleh orang tua kepada anaknya. Doa dan harapan ini menjadi bagian tak terpisahkan dari pemberian nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an.

Doa untuk kebaikan dan kebahagiaan: Orang tua berharap melalui nama yang diberikan, anaknya akan tumbuh menjadi pribadi yang baik, bahagia, dan sejahtera. Nama-nama seperti Aisyah (yang hidup) dan Khadijah (yang mulia) mengandung doa agar anak memiliki kehidupan yang panjang, sehat, dan penuh keberkahan.
Doa untuk akhlak yang mulia: Nama-nama dalam Al-Qur'an juga mengandung harapan agar anak memiliki akhlak yang mulia dan sesuai dengan ajaran Islam. Nama-nama seperti Fatimah (putri Rasulullah SAW) dan Maryam (hamba Allah yang taat) menjadi doa agar anak meneladani sifat-sifat baik yang dimiliki oleh tokoh-tokoh tersebut.
Doa untuk kesuksesan dan keberkahan: Orang tua juga berharap melalui nama yang diberikan, anaknya akan sukses dalam hidupnya dan mendapatkan banyak keberkahan. Nama-nama seperti Barakah (keberkahan) dan Rahmah (kasih sayang) menjadi doa agar anak selalu dilimpahi rahmat dan karunia dari Allah SWT.
Harapan untuk masa depan yang cerah: Pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an juga mencerminkan harapan orang tua akan masa depan yang cerah untuk anaknya. Nama-nama seperti Zahra (yang berseri-seri) dan Husna (yang baik) menjadi harapan agar anak memiliki masa depan yang penuh dengan kebahagiaan dan kesuksesan.

Dengan demikian, doa dan harapan orang tua menjadi bagian penting dalam pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an. Nama-nama yang dipilih tidak hanya sekedar identitas, tetapi juga doa dan harapan yang akan menyertai anak sepanjang hidupnya.

Karakter yang baik

Pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an tidak hanya sekedar memberikan identitas, tetapi juga memiliki tujuan untuk membentuk karakter dan kepribadian anak yang baik. Nama-nama yang dipilih diharapkan sesuai dengan makna yang terkandung di dalamnya, sehingga dapat menjadi doa dan harapan orang tua untuk anaknya.

Menanamkan nilai-nilai Islam: Nama-nama dalam Al-Qur'an mengandung nilai-nilai Islam yang diharapkan dapat diinternalisasi oleh anak sejak dini. Misalnya, nama Fatimah (putri Rasulullah SAW) diharapkan dapat menanamkan nilai kesalehan dan ketaatan kepada Allah SWT pada anak perempuan.
Membentuk sifat-sifat terpuji: Setiap nama dalam Al-Qur'an memiliki makna tertentu yang menggambarkan sifat-sifat terpuji. Misalnya, nama Aisyah (yang hidup) diharapkan dapat membentuk sifat semangat hidup dan keceriaan pada anak perempuan.
Menjadi pengingat akan ajaran Islam: Nama-nama dalam Al-Qur'an juga menjadi pengingat akan ajaran Islam. Ketika anak perempuan mendengar atau dipanggil dengan namanya, diharapkan ia dapat teringat akan nilai-nilai Islam dan berusaha untuk mengamalkannya dalam kehidupan sehari-hari.
Membangun identitas positif: Nama yang baik dapat membangun identitas positif pada anak perempuan. Ketika ia mengetahui bahwa namanya memiliki makna yang positif dan sesuai dengan ajaran Islam, ia akan merasa bangga dan percaya diri dengan identitasnya sebagai seorang muslimah.

Dengan demikian, pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an memiliki pengaruh yang besar dalam pembentukan karakter dan kepribadian anak. Nama-nama yang dipilih diharapkan dapat menjadi doa, harapan, dan pengingat untuk selalu berpegang teguh pada ajaran Islam dan memiliki sifat-sifat terpuji.

Memperkuat ikatan keluarga

Pemberian nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an tidak hanya memiliki makna religius dan historis, tetapi juga memiliki pengaruh yang positif terhadap ikatan keluarga. Nama yang diberikan menjadi pengingat akan ajaran Islam dan nilai-nilai luhur yang dianut oleh keluarga, sehingga dapat memperkuat hubungan antar anggota keluarga.

Ketika seorang anak perempuan diberi nama yang berasal dari Al-Qur'an, nama tersebut menjadi simbol kesamaan identitas dan keyakinan dalam keluarga. Nama tersebut mengingatkan seluruh anggota keluarga akan pentingnya nilai-nilai Islam dalam kehidupan, seperti kasih sayang, kejujuran, dan tanggung jawab. Dengan demikian, nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an dapat menjadi perekat yang memperkuat ikatan keluarga.

Selain itu, pemberian nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an juga dapat menjadi sarana untuk mewariskan nilai-nilai dan tradisi keluarga dari generasi ke generasi. Nama-nama tersebut menjadi bagian dari sejarah dan identitas keluarga, sehingga anak perempuan yang menyandangnya akan merasa terhubung dengan leluhurnya dan bangga dengan warisan budayanya.

Dalam praktiknya, pemberian nama bayi perempuan dengan nama dalam Al-Qur'an telah menjadi tradisi yang dianut oleh banyak keluarga muslim di seluruh dunia. Tradisi ini tidak hanya memperkuat ikatan keluarga, tetapi juga menunjukkan identitas Islam dan kecintaan kepada ajaran Islam dalam keluarga tersebut.

Tradisi dan budaya

Pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an tidak hanya memiliki makna religius, historis, dan pengaruh terhadap pembentukan karakter, tetapi juga merupakan bagian dari tradisi dan budaya umat Islam di seluruh dunia.

Menjaga warisan budaya Islam: Pemberian nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an merupakan salah satu cara untuk melestarikan dan menjaga warisan budaya Islam. Nama-nama tersebut telah digunakan selama berabad-abad dan menjadi bagian dari khazanah budaya umat Islam.
Memperkuat identitas Islam: Pemberian nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an juga menjadi bentuk penguatan identitas Islam. Nama-nama tersebut mencerminkan ajaran dan nilai-nilai Islam, sehingga dapat membantu anak perempuan untuk merasa terhubung dengan identitas agamanya.
Menunjukkan rasa bangga: Bagi umat Islam, memberikan nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an juga merupakan bentuk rasa bangga terhadap agama dan budayanya. Hal ini menunjukkan bahwa mereka menghargai dan menghormati ajaran Islam.
Mempererat hubungan antar umat Islam: Pemberian nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an juga dapat menjadi sarana untuk mempererat hubungan antar umat Islam. Nama-nama tersebut menjadi simbol kesamaan identitas dan keyakinan, sehingga dapat menumbuhkan rasa persaudaraan dan kebersamaan.

Dengan demikian, pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an memiliki keterkaitan yang erat dengan tradisi dan budaya umat Islam di seluruh dunia. Pemberian nama tersebut tidak hanya sekedar identitas, tetapi juga menjadi cara untuk menjaga warisan budaya, memperkuat identitas Islam, menunjukkan rasa bangga, dan mempererat hubungan antar umat Islam.

Pertanyaan Umum tentang Nama Bayi Perempuan dalam Kitab Al-Qur'an

Berikut adalah beberapa pertanyaan umum dan jawabannya mengenai pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an:

Pertanyaan 1: Mengapa penting memberikan nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an?

Jawaban: Memberikan nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an penting karena beberapa alasan, antara lain: memiliki makna yang baik dan sesuai dengan ajaran Islam, memiliki nilai historis dan budaya, menjadi sumber inspirasi, menunjukkan identitas Islam, mengandung doa dan harapan, diharapkan dapat membentuk karakter yang baik, memperkuat ikatan keluarga, dan merupakan bagian dari tradisi dan budaya umat Islam.

Pertanyaan 2: Apa saja contoh nama bayi perempuan yang terdapat dalam kitab Al-Qur'an?

Jawaban: Beberapa contoh nama bayi perempuan yang terdapat dalam kitab Al-Qur'an antara lain: Fatimah, Maryam, Khadijah, Aisyah, dan Zahra.

Pertanyaan 3: Bagaimana memilih nama bayi perempuan yang baik dalam kitab Al-Qur'an?

Jawaban: Untuk memilih nama bayi perempuan yang baik dalam kitab Al-Qur'an, pertimbangkan aspek-aspek berikut: makna nama, nilai historis, doa dan harapan yang terkandung, serta kesesuaian dengan ajaran Islam.

Pertanyaan 4: Apakah diperbolehkan memberikan nama bayi perempuan dengan nama selain yang terdapat dalam kitab Al-Qur'an?

Jawaban: Ya, diperbolehkan memberikan nama bayi perempuan dengan nama selain yang terdapat dalam kitab Al-Qur'an, asalkan nama tersebut memiliki makna yang baik dan tidak bertentangan dengan ajaran Islam.

Pertanyaan 5: Apa manfaat memberikan nama bayi perempuan dengan nama dalam kitab Al-Qur'an?

Jawaban: Manfaat memberikan nama bayi perempuan dengan nama dalam kitab Al-Qur'an antara lain: membawa doa dan harapan baik, membentuk karakter yang baik, memperkuat ikatan keluarga, dan menunjukkan identitas Islam.

Kesimpulan: Memberikan nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an merupakan pilihan yang baik karena memiliki banyak makna dan manfaat. Dengan mempertimbangkan berbagai aspek dalam memilih nama, orang tua dapat memberikan nama yang terbaik untuk putri mereka.

Artikel Terkait:

Tips Memilih Nama Bayi Perempuan dalam Kitab Al-Qur'an

Memberikan nama bayi perempuan dengan nama dalam kitab Al-Qur'an merupakan pilihan yang baik dan penuh makna. Berikut adalah beberapa tips yang dapat membantu Anda memilih nama yang terbaik untuk putri Anda:

Tip 1: Perhatikan Maknanya

Pilihlah nama yang memiliki makna yang baik dan sesuai dengan ajaran Islam. Hindari nama yang memiliki makna negatif atau bertentangan dengan nilai-nilai Islam.

Tip 2: Pertimbangkan Nilai Historisnya

Banyak nama dalam kitab Al-Qur'an memiliki nilai historis yang kuat. Pertimbangkan untuk menggunakan nama-nama tersebut untuk memberikan identitas Islam yang jelas pada putri Anda.

Tip 3: Sesuaikan dengan Karakter yang Diharapkan

Setiap nama dalam kitab Al-Qur'an memiliki makna tertentu yang menggambarkan sifat-sifat terpuji. Pilihlah nama yang sesuai dengan karakter yang Anda harapkan pada putri Anda.

Tip 4: Doa dan Harapan

Nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an seringkali mengandung doa dan harapan orang tua untuk anaknya. Pilihlah nama yang mengandung doa dan harapan yang baik untuk putri Anda.

Tip 5: Perkuat Ikatan Keluarga

Pemberian nama bayi perempuan dengan nama dalam kitab Al-Qur'an dapat memperkuat ikatan keluarga. Nama tersebut menjadi pengingat akan ajaran Islam dan nilai-nilai luhur yang dianut oleh keluarga.

Kesimpulan: Dengan mengikuti tips di atas, Anda dapat memilih nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an yang terbaik untuk putri Anda. Nama tersebut akan menjadi identitas, doa, dan harapan yang akan dibawa olehnya sepanjang hidupnya.

Kesimpulan

Pemberian nama bayi perempuan dalam kitab Al-Qur'an merupakan sebuah pilihan yang sangat baik dan penuh makna. Nama-nama dalam Al-Qur'an memiliki makna yang baik, nilai historis yang kuat, serta mengandung doa dan harapan yang baik bagi pemiliknya. Dengan memberikan nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an, orang tua berharap dapat memberikan identitas, doa, dan harapan terbaik untuk anaknya.

Selain itu, pemberian nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an juga memperkuat ikatan keluarga dan menunjukkan identitas Islam. Nama tersebut menjadi pengingat akan ajaran Islam dan nilai-nilai luhur yang dianut oleh keluarga. Dengan demikian, pemberian nama bayi perempuan dalam Al-Qur'an merupakan sebuah tradisi yang baik dan penuh manfaat, baik untuk anak maupun keluarganya.